KOMPAS.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Briokrasi (Kemenpan-RB) resmi membuka seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019.
Pendaftaran CPNS 2019 sendiri akan dimulai serentak pada 11 November 2019 mendatang.
Adapun dalam sistem seleksi ini diadakan jalur Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakter Pribadi (TKP).
Saat dikonfirmasi Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan tidak ada topik radikalisme dalam tes SKD CPNS 2019.
Hal tersebut dikarenakan topik tes harus mengikuti perkembangan zaman.
"Kita tidak bisa kembali ke masa lalu, tahun ini ada isu-isu lain yang berkembang. SKD harus mengikuti perkembangan zaman karena fungsi ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/11/2019).
Ridwan menambahkan soal-soal tes CPNS 2019 nantinya akan dibuat oleh konsorsium 18 PTN di seluruh Indonesia.
"Isu radikalisme adalah salah satu hal baru yang menjadi pertimbangan," kata dia.
Dilansir dari akun Twitter resmi BKN, @BKNgoid, pihaknya mengeluarkan grafis terkait bocoran atau kisi-kisi soal SKD dalam seleksi CPNS 2019.
Baca juga: Kemenkes Buka 2.205 Formasi CPNS 2019, Ini Rinciannya...
Berikut rinciannya:
"topik" - Google Berita
November 07, 2019 at 07:33PM
https://ift.tt/32pJNs3
BKN Sebut Topik Radikalisme Tidak Masuk dalam SKD CPNS 2019 - Kompas.com - KOMPAS.com
"topik" - Google Berita
https://ift.tt/2kT8cXu
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BKN Sebut Topik Radikalisme Tidak Masuk dalam SKD CPNS 2019 - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment